dxWTmps04GApoC9lJuKxAPUsq4Yojyvl5n9xlx3s
Merinding! Kisah Mistis Alas Gumitir Jawa Timur

Merinding! Kisah Mistis Alas Gumitir Jawa Timur

Kisah Mistis Rimba Gumitir Jawa Timur


Gunung Gumitir ialah gunung yang terdapat di daerah tepian di antara kabupaten Jember dengan kabupaten Banyuwangi. Di gunung gumitir ada rimba Gumitir yang populer dengan narasi mistis di dalamnya. Rimba Gumitir simpan narasi misteri nyata. Sebagian orang telah memberikan bukti. Mereka alami sendiri keangkeran dari jalan yang melewati Rimba Gumitir. Artikel ini akan membahas mengenai narasi misteri yang nyata serta tersebar di jalan yang melewati Hutan Gumitir.


Pasar Misterius di Jalan Hutan Gumitir Jawa Timur 


Narasi misteri nyata ini dirasakan oleh seorang yang sedang diperjalanan pulang ke jember serta melalui jalan Gumitir. Devi serta keluarga sedang diperjalanan pulang dari Banyuwangi ke arah Jember. Devi melalui jalan Gumitir seputar jam 01.00 pagi hari. Waktu melalui jalan Gumitir, di selama jalan, Devi lihat satu pasar kecil. Terdapat beberapa penjual serta konsumen yang berada di pasar itu. Devi serta keluarga putuskan berhenti untuk cari makanan di pasar itu. Devi beli kacang kulup. Sesampainya di dalam rumah, devi buka kacang kulup yang dia beli. Waktu dibuka, Devi langsung kaget saat itu juga, sebab kacang kulup yang dia beli sudah menjadi kembang 7 warna. Kyai Aburrohman Lutfi, seorang pengasuh ponpes Raudlatul Ulum Suren menjelaskan jika apa yang dirasakan Devi serta keluarganya ialah suatu hal yang bisa berlangsung, sebab jika dilihat dari sisi agama, makhluk jin itu ada.

Konon, jalan Gumitir memang seringkali dihubungkan dengan kerja paksa pada zaman Belanda yang mengonsumsi banyak korban jiwa. Beberapa pekerja kelaparan sampai wafat sebab tidak memperoleh gaji serta istirahat yang cukup. Jalan Gumitir adalah tempat pembuangan mayat anggota PKI. Jenazah anggota PKI dibuang serta ditebar di sejumlah tempat di seputar jalan Gumitir.

Patung seorang wanita penari Gandrung, tari tradisionil Banyuwangi meningkatkan narasi mistis yang riil di Jalan Gumitir. Urutan tangan dari patung penari Gandrung dapat beralih urutan sendirinya. Waktu pagi sampai sore, pergerakan tangan patung penari Gandrung ke arah atas, tetapi saat telah malam, urutan tangan patung penari Gandrung menjadi cukup bawah. Sebagian orang menjelaskan jika patung penari Gandrung di Jalan Gumitir memang dijaga oleh seorang makhluk halus. Makhluk halus yang berjaga berlainan wujudnya, terkadang berbentuk seperti anak kecil, terkadang berbentuk seperti wanita dengan rambut panjang serta menggunakan kebaya. Cukup banyak orang yang kesurupan waktu melalui patung penari Gandrung.

Menurut legenda, nama Gumitir datang dari cerita Damar Wulan. Damar Wulan ialah tukang kebun yang mempunyai senjata sakti. Damar wulan membunuh serta memotong kepala dari adipati kerajaan Blambangan, menak jinggo. Sebab sudah membunuh adipati kerajaan Blambangan, damar Wulan pada akhirnya dibunuh. Tetapi, damar wulan sukses dihidupkan kembali oleh seorang pertapa. Gunung tempat dihidupkannya damar Wulan itu namanya Gunung Gumitir.

Narasi Angker di Wisma Gumitir 


Narasi misteri yang nyata tidak cuma tampil di jalan Gumitir. Wisma Gumitir, bangunan yang berdiri kuat bagian kanan jalan Gumitir, simpan narasi misteri. Banyak tamu yang bermalam di wisma Gumitir dikerjai oleh makhluk halus. Tamu – tamu di wisma seringkali dengar suara aneh sampai lihat penampakan noni-noni Belanda. Pintu wisma Gumitir terkadang terbuka sendiri walau telah terkunci dengan rapat. kamar yang teratur rapi juga mendadak amburadul sendirinya, walau sebenarnya tidak ada tamu yang bertandang ke wisma. Sekarang wisma Gumitir terlihat sepi serta tidak tertangani sebab keangkerannya. Demikian narasi misteri riil di Jalan serta Wisma Gumitir. Jika anda melalui jalan Gumitir, janganlah lupa berdoa serta tetap jaga sopan santun.
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Posting Komentar