Merinding, Ini Bangunan Paling Angker di Makassar

Bangunan di Makassar yang Populer Angker

Makassar tidak hanya diketahui jadi kota wisata serta kuliner, dikenal juga jadi kota yang simpan beberapa beberapa tempat yang angker. Beberapa tempat angker ini didominasi sisa bangunan saat jaman peperangan dulu.

Beberapa tempat yang angker di Makassar sendiri terletak beberapa berada di tengah kota. Demikian walau termasuk angker tetapi beberapa tempat ini justeru jadi obyek wisata serta gedung perkantoran.

Benteng Rotterdam 

Tempat ini terletak tidak jauh dari anjungan Pantai Losari, kemungkinan bila berjalan kaki cuma ditempuh kira-kira lima menit. Benteng Rotterdam telah ada semenjak tahun 1545, dimana benteng ini dibangun oleh Raja dari Kerjaan Gowa-Tallo ke IX Sultan Daeng Bonto Karaeng.

Benteng ini dulu adalah saksi perjuangan dari warga Makassar dalam hadapi beberapa serangan dari penjajah. Oleh karena itu, di tempat ini dulu banyak tentara VOC Belanda yang mati sesudah berperang dengan warga Makassar.

Dari beberapa pengunjung serta akui pernah lihat penampakan tentara dengan dada berlumuran darah di seputar bangunan benteng.

Tidak hanya narasi horror masalah tentara Belanda, benteng yang populer dengan panggilan Benteng Panyyua ada juga cerita horror penampakan wanita yang diketahui dengan panggilan sumiati.

Oleh beberapa warga, Sumiati konon seringkali gentayangan karena pada saat lampau dulu, Dia akhiri hidupnya dengan gantung diri di Rotterdam, yang pada akhirnya jadi kuntilanak.

“Kata sebagian orang, di Benteng Roterdamm memang seringkali ada penampakan. Tetapi saya sendiri tidak pernah memandangnya dengan cara langsung,” tutur Kahfi, salah seorang masyarakat Makassar, Sabtu 7 September 2019.

Sekarang, bangunan ini ramai dipakai untuk beberapa pekerjaan, dari moment buku Internasional, konser musik, wisata pendidikan, serta beberapa pekerjaan yang lain.

Gedung Perkantoran RRI 

Kantor Radio Republik Indonesia (RRI) Makassar ada pas di belakang Benteng Rotterdam, sampai sekarang gedung perkantoran ini masih aktif dipakai.

Dulu, gedung kantor RRI ini dibangun oleh tentara Jepang saat pertama-tama menggantikan kota Makassar. Di gedung ini dari pembicaraan beberapa masyarakat menjelaskan ada lumayan banyak cerita angker yang tersebar ditengah-tengah warga.

Salah satunya ialah masyarakat serta pekerja dalam tempat ini seringkali lihat penampakan yang konon tuturnya jadi penghuni gedung RRI Makassar. Figur itu adalah seorang kakek serta beberapa anak yang suaranya seringkali terdengar dari salah satunya ruang.

“Ada cerita dari pekerja yang lain. Menurut ceritanya saat Dia sedang diminta untuk melipatgandakan kertas memakai fotocopy, bukan hasil copyan yang keluar, namun gambar tengkorak,” tutur Kahfi.

Monumen Korban 40.000 Jiwa 

Letak monumen ini ada di Jalan Langgau, Kelurahan Timungan Lompoa, Kecamatan Bontola, memiliki jarak seputar 4 km. dari pantai Losari, Makassar. Bangunan ini pas ada di seputar pemukiman padat masyarakat. Monumen ini dibuat untuk kembali kenang beberapa korban yang dibantai oleh Kapten Raymond Paul Piere Westerling bersama dengan pasukannya pada tahun 1947.

Sekitar 40.000 jiwa wafat dalam tempat ini, beberapa korban kekejaman Kapten Raymond Paul datang dari Sulawesi Selatan serta Sulawesi Barat.

Itu penyebabnya tiap tanggal 11 Desember warga Sulsel serta Sulbar meningkatkan bendera merah putih 1/2 tiang untuk memperingati persitiwa itu.

Dari golongan warga yang tinggal di sekitar Monumen, beberapa warga mengaku seringkali kalau mencium berbau bangkai serta darah fresh saat ada dalam tempat ini.

Ada pula penampakan figur suster ngesot yang seringkali memperlihatkan wujudnya. Masyarakat memiliki pendapat beberapa korban pembunuhan itu belum dapat terima kematian mereka.

Museum Kota Makassar 

Museum ini berisi riwayat awal terbentuknya Kota Makassar, dari mulai sempat bertukar nama Ujung Pandang, sampai beberapa nama bekas walikota Makassar bisa di jumpai di sini. Bangunan museum kota Makassar ini pada jaman lampau adalah kantor Walikota Makassar serta adalah bangunan peninggalan kolonial Belanda.

Menurut narasi yang tersebar, pengunjung di museum kota Makassar ini pernah lihat penampakan seorang kakek yang berjalan sendiri selanjutnya menghilan dengan mendadak.

“Langkah kakek iti umumnya di turuti dengan suara anak kecil yang bermain sekalian ketawa,” kata Iksan salah seorang masyarakat.

Memang bila disaksikan di luar, gedung ini terlihat tua serta kuno hingga banyak pula yang merinding jika ke arah ke sana.

Rumah Sakit Umum Labuang Baji 

Rumah sakit yang terdapat di Jl. Dr. SAM Ratulangi ini telah berdiri semenjak tahun 1938 serta adalah rumah sakit punya pemerintah propinsi Sulawesi Selatan. Rumah sakit ini walau sudah dikerjakan perbaikan, tetapi masih ada cerita-cerita mistis yang tersebar ditengah-tengah warga.

Menurut warga yang tinggal di dekat rumah sakit, makhluk gaib yang seringkali memperlihatkan dianya di rumah sakit ini yakni figur pocong, mitos yang tersebar figur pocong ini ialah arwah seorang gadis yang wafat dengan tidak lumrah di rumah sakit itu.

Kamar yang populer angker di rumah sakit ini yakni kamar 2 VIP A UGD RS Labuang Baji yang disebut kamar dimana gadis itu wafat.

Lapangan Karebosi 

Bukan hal yang asing buat warga Makassar bila dengar narasi seram yang berlangsung di Lapangan Karebosi. Konon, di Lapangan Karebosi ini seringkali kelihatan penampakan hantu berkuda serta mahluk tidak kasat mata yang lain.

Tidak itu saja, di tepi Lapangan Karebosi ada tujuh makam kuno yang dikeramatkan oleh warga Makassar. Kuburan ini menurut narasi ada dengan mendadak semenjak 10 era waktu lalu, misteri tersembunyi di balik tujuh kuburan ini selanjutnya lengkapi cerita mistis Lapangan Karebosi jadi tempat angker di Makassar.

Ada keyakinan yang menjelaskan jika waktu Magrib datang, semua pekerjaan dalam tempat angker itu harus di stop. Dan larangan beraktivitas dari sana saat malam Jumat serta malam Senin. Serta yang tidak tertinggal, menggunjingkan Tujuh Karebosi ialah hal yang tabu untuk dikerjakan.

Itu cuma beberapa tempat yang dipandang angker oleh warga di Kota Makassar. Disamping itu masih banyak cerita-cerita mistis di Kota Makasaar. Ingin tahu ingin memberikan bukti?, silakan hadir ke Makassar.